Beri Pengarahan Prajurit dan Persit Yonif 406/CK, Begini Pesan Pangdam IV/Diponegoro 

PURBALINGGA - Pangdam IV/Dipoengoro Mayjen TNI Widi Prasetijono didampingi Ketua Persit KCK PD IV/Diponegoro Ny. Novita Widi Prasetijono berikan pengarahan kepada prajurit dan persit Yonif 406/Chandra Kusuma di Markas Komando Yonif 406/Chandra Kusuma, Jl Purbalingga - Banjarnegara No 16, Kecamatan Purbalingga, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, Selasa (23/5/2023).

Mengawali pengarahannya, kepada prajurit dan persit Pangdam terlebih dahulu memperkenalkan diri sekaligus riwayat singkat masa kedinasan.

Baca juga: Latpurkota terintegrasi Yonif 406 Candra Kusuma resmi di buka

Kepada seluruh prajurit dan persit, Pangdam menekankan agar selalu waspada dalam melaksanakan tugas, baik saat di daerah operasi maupun di satuan, guna menghindari hal-hal yang dapat merugikan personel maupun materiil. Termasuk bijak dalam menggunakan Medsos dan jangan mudah termakan berita hoaks.

Baca juga: Ikuti Pengarahan Melalui Daring, Kasad Apresiasi Babinsa dan Persit KCK Jajaran Korem 083/Bdj, Personel Kodim 0824/Jember

“Gunakanlah Medsos dengan bijak untuk kebaikan kita, baik untuk dinas maupun pribadi. Karena setiap orang memiliki sejarah hidup masing masing, " ujar Pangdam.

Pangdam juga mengungkapkan menjadi seorang prajurit tidaklah mudah dan terlahir karena niat yang kuat dan panggilan jiwa, untuk itu Pangdam menghimbau agar menghindari pelanggaran yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain, khususnya yang dapat mencoreng institusi TNI.

Baca juga: Satgas Yonif 126 Berikan Layanan Kesehatan di Posyandu Bagi Warga Keerom

“Menjadi seorang prajurit tidaklah mudah, untuk itu hindari pelanggaran sekecil apapun. Selalu junjung tinggi Santi Aji dan laksanakan tugas pokok sesuai dengan fungsi dan jabatan masing-masing, ” ungkap orang nomer satu di jajaran Kodam IV/Diponegoro.

Baca juga: Kasad: Liga Santri Siap Digelar Meriah di Jombang

Memasuki tahun politik, Pangdam menekankan agar tidak terlibat dalam politik praktis dan selalu menjunjung tinggi netralitas. Termasuk menjaga sinergitas TNI-Polri dan seluruh komponen bangsa menjadi hal yang harus ditingkatkan, sebab TNI-Polri adalah perekat negara Indonesia.

Selanjutnya Pangdam berpesan untuk terus meningkatkan program pembinaan teritorial agar masyarakat dapat merasakan kehadiran prajurit Yonif 406/CK. Termasuk saling berbaur antar anggota tanpa membeda-bedakan satu sama lain.

Baca juga: Satgas Yonmek 403/WP Gempur Musuh di Yogyakarta

"Agar tercipta suasana satuan yang guyub rukun, terlebih apabila ada anggota yang memiliki masalah dapat saling sharing guna mendapatkan solusi, " pungkasnya. 

Editor      : JIS Agung 

Sumber   : Pendam IV/Dip